Profil Singkat Université Paris
Profil Singkat Université Paris – Universitas Paris 1 didirikan dengan dasar hasrat perubahan untuk menghasilkan sebuah proyek akademik murni yang menyatukan humaniora, hukum dan ekonomi. Daripada memiliki fakultas hukum, ekonomi atau humaniora yang terpisah, universitas ini terbagi menjadi UFR khusus. Contohnya UFR hukum internasional mempunyai hubungan yang sama dengan UFR geologi juga UFR hukum komersial.
Ini uatu perubahan revolusioner, setelah mata kuliah tersebut pernah diajarkan di fakultas yang semakin tinggi dan hierarkis. Sampai mata kuliah sarjana tradisional di Perancis dalam sejarah, geografi, filosofi, sejarah seni, arkeologi, ekonomi, hukum dan ilmu politik, disiplin baru terus ditambahkan, termasuk seni visual, matematika diisi dalam ilmu sosial, manajemen bidang usaha, pariwisata, adat dan komunikasi.
Baca juga : Akreditasi Universitas Princeton
Nama universitas ini berasal dari tiga tradisi berikut: Sorbonne adalah pusat tradisional untuk kajian humaniora di Paris (juga digunkan oleh Paris III dan Paris IV, universitas humaniora lainnya) dan Place du Panthéon adalah pusat kajian hukum (juga dipergunakan oleh Paris II). Ilmu ekonomi tidak mempunyai pusat tradisional, karena diajarkan oleh fakultas hukum.
Profil Singkat Université Paris | Sejarah
Universitas Paris (bahasa Prancis: Université de Paris) pertama kali muncul pada pertengahan kedua abad ke-12, tetapi pada 1970 diatur kembali sebagai 13 universitas otonomi (University of Paris I–XIII). Universitas ini sering kali disebut sebagai Sorbonne atau La Sorbonne karena institusi kolese (Collège de Sorbonne) yang didirikan pada 1257 oleh Robert de Sorbon, tetapi universitas tersebut lebih tua dan tidak pernah berpusat seluruhnya ke Sorbonne. Dari ketigabelas universitas tersebut, empat universitas pertamanya terletak di Sorbonne, dan tiga di antaranya menggunakan nama Sorbonne.
Ketigabelas universitas tersebut masih berdiri dan berada di bawah rektor umum dari Akademi Paris, dengan kantor-kantor yang berlokasi di Sorbonne. Pada 2006, Rektor Akademi Paris dan Chancellor dari Universitas Paris adalah Maurice Quénet. Wakil Rektor Universitas Paris adalah Pierre Gregory. [1] Diarsipkan 2006-02-06 di Wayback Machine. [2] Diarsipkan 2005-12-01 di Wayback Machine..
Universitas Paris tetap menjadi salah satu universitas paling terkenal dan prestisius di dunia, dan telah menciptakan pemenang Penghargaan Nobel dari fakultas dan badan pelajarnya, serta beberapa intelektual, politikus teori, ilmuwan, teknisi, fisikawan, teolog, dan artis besar. Banyak ilmuwan besar lahir di universitas ini. Contohnya adalah Victor Hugo, Claude Levi-Strauss, Roland Barthes, Jean Baudrillard,Paul Ricouer, Henri Lefebvre, dan masih banyak lagi.Bahkan novelis Indonesia, Andrea Hirata juga merupakan lulusan Universitas tersebut. Nama-nama ilmuwan lulusan Universitas Paris dapat dilihat disini.